instagram
  • Home
  • Beauty
    • Makeup
    • Skincare
    • Hair
    • Treatment
    • Information
  • Food
    • Indonesia
    • Philippines
  • Lifestyle
    • Tips & Trick
    • Pregnancy
    • Others
  • About & Contact

fransiska wenda

Aku enggak suka pergi facial ke klinik kecantikan setelah tahu kalau facial yang mencet-mencet muka buat ngeluarin komedo atau isi jerawat di muka kita itu malah membuat pori-pori wajah kita semakin besar, dan bekasnya enggak bisa dipulihin 100% sehingga otomatis pori-pori wajah kita terlihat lebih besar. Semenjak saat itu aku lebih suka menggunakan scrub wajah.

Fungsi scrub wajah ada banyak loh. Di antaranya, mengangkat sel-sel kulit mati yang kalau dibiarkan bisa menyumbat pori-pori wajah kita, membantu regenerasi kulit wajah, mencerahkan kulit wajah dan membantu menyamarkan noda jerawat, mencegah timbulnya jerawat dan komedo, membuat kulit terlihat lebih sehat dan kencang.

Buat review kali ini aku mau sharing scrub wajah yang lagi aku pakai saat ini, Emina Apricot Jam Face Scrub. Brand Emina merupakan local brand yang packaging-nya simple tapi menggemaskan.

Packaging: 
Kemasannya bentuk tube,  dengan tutup tipe fliptop.  Design-nya simple tapi bisa dibilang cukup menggemaskan. Tulisan Face Scrub nya di-highlight sehingga memudahkan untuk mengetahui kategori produknya.



Ingredients: 
Aqua, Cetyl Alcohol, Stearyl Alcohol, Glyceryl Stearate, Polyethylene, Apricot (Prunus Armeniaca) Seed Powder, Lanolin Anhydrous, Isopropyl Myristate, Lanolin Alcohol, Sodium Lauryl Sulfate, Olive (Olea Eropaea) Oil, Fragrance, Phenoxyethanol, Methylparaben, Propylparaben, Tocopheryl Acetate, Ethylhexylglycerin.


Texture, Fragrance:
Tekstur scrub-nya cream padat berwarna putih dan ada kandungan bulir-bulir scrub berwarna coklat. Kayaknya itu biji apricot. Awalnya aku takut scrub ini akan membuat kulitku perih karena bulir-bulirnya, tetapi ternyata tidak perih. Bulir-bulir ini perlahan menghilang saat digosok.



Wanginya mirip manis apricot sesuai namanya, tetapi tidak terlalu menusuk seperti wangi sintesis, sehingga aku masih oke dengan wanginya.

How I use this: 
Aku pakai scrub ini ke wajah yang telah basah dengan air disertai gerakan tangan memutar memijat halus perlahan. Lalu bilas dengan air bersih. Gunakan cukup 2x dalam seminggu. Tapi kalau yang kulit wajahnya tipis dan sensitif kayak aku, cukup seminggu sekali aja. Jangan tiap hari ya, soalnya formula scrub tidak diciptakan untuk digunakan tiap hari.

Results:
Kulit langsung berasa halus dan kenyal, mungkin karena kulit-kulit matinya pada keangkat semua ya. Aku pakai ini selama hampir sebulan dan komedo ku berkurang dibanding dengan scrub ku sebelumnya. Kulit juga berasa lebih cerah.

Where to buy: 
Buat yang mau beli online, bisa beli di sociolla. Buat yang mau beli langsung di store, bisa di drugstore macam watson, guardian, dan di supermarket juga kadang ada.

Likes:
- harga bersahabat, IDR 26,000 untuk 60ml
- mengangkat kulit mati
- menghaluskan, mencerahkan
- mengurangi komedo
- tidak membuat kulit kering / terasa ketarik
- tidak membuat kulitku memerah / gatal setelah pemakaian (kulitku sensitif dan kombinasi oily)

Dislikes:
- mengandung alkohol

Rating: 
4.7 / 5 sayang masih ada alkoholnya

Disclaimer: 
All my opinion above are based on my personal experience. It may work different with other people though, so use it with your own risk!


April 21, 2018 No komentar
Hai semuanya! Siapa yang mau kulitnya putih, mulus tanpa noda kayak artis korea? Pada mau kan? Nah Pond's menjawab keinginan buat kalian yang mau kulitnya putih mulus tanpa noda bahkan hasilnya bisa terlihat dari pemakaian pertama dengan Pond's Instabright Tone Up Cream. 

Kebetulan aku mendapat exclusive sample Pond's Instabright Tone Up Cream pas di acara beautyfest 2018 lalu, dan dapat beauty blendernya Masami Shouko juga.

Packaging
Packaging sample-nya ini mirip kemasan bb cream / cc cream yang banyak beredar. Desain packagingnya didominasi warna pink yang khas Pond's banget.


Texture, Fragrance
Pond's Instabright Tone Up Cream ini berwarna putih, dan memiliki texture yang cair. Wanginya mirip susu vanilla yang manis. Cream ini mudah diaplikasikan dengan memakai beauty blender atau dengan jari tangan sekalipun. Tapi menurutku lebih higinis kalau memakai beauty blender atau kuas wajah.


Result
Awalnya aku pikir bakal keputihan banget karena melihat warna cream yang putih. Tetapi ternyata pas diaplikasikan akan membaur dengan warna kulit dan mencerahkan sedikit dari warna kulitku.

 
Where to buy?
untuk saat ini (April 2018) masih belum mudah dicari, tapi produk Pond's biasanya akan masuk ke drugstore seperti guardian, watson, dan supermarket seperti transmart, hypermart, giant, farmers market, dan lainnya.

Likes:
- langsung terlihat hasilnya
- membantu menyamarkan bekas noda jerawat dan pori besar
- menjaga kelembaban kulit
- hasilnya matte
- wanginya mirip wangi susu manis
- melindungi kulit dari sinar UV
- tingkat kulit putih bisa disesuaikan dengan keinginan, kalau mau hasil yang lebih putih tinggal ditimpa lagi aja
- tidak membuat kulit aku memerah / gatal / breakout padahal kulit muka aku sensitif


Dislikes:
- karena lobang untuk keluar creamnya besar kalau gak hati-hati pencetnya cream yang keluar bisa terlalu banyak

Rating:
4/5

Disclaimer:
All my opinion above are based on my personal experience. It may work different with other people though, so use it with your own risk!
April 17, 2018 No komentar
Hai semuanya! Beberapa saat lalu aku mengikuti workshop dari Magnolia Bouquet untuk pembuatan dried flower card.  Workshop ini diadakan di tempat Magnolia sendiri, yaitu Magnolia Floral Tea house yang berada di kawasan Gading Serpong, Tangerang. Tempatnya lucu banget. (ノ◕ヮ◕)ノ*:・゚✧

image dari ig Magnolia Floral Tea House
Ownernya sendiri yang langsung ngajarin workshop ini, dan enggak pelit ilmu sama sekali. Dia sharing ilmu cara mengeringkan bunganya juga loh. Jadi ternyata bagian yang paling perlu diperhatikan buat mengeringkan bunga adalah tingkat kelembaban ruangan dan mengeringkan kandungan air dalam bunga.  Buat mengeringkan bunga ada beberapa teknik:

1. Teknik menggantung bunga secara terbalik
Ujung tangkai bunga diikat, digantung terbalik, dan diberi jarak secukupnya sehingga antara kelopak bunga yang satu dengan bunga lainnya tidak bersentuhan agar tidak merusak kelopak bunga satu sama lain. 

image dari www.cityflowers.co.in/

2. Dengan bantuan silica gel 
Mengeringkan bunga juga bisa dengan silica gel, tetapi silica gel-nya berbeda dari yang biasanya berukuran agak besar dan berada di dalam tas ataupun kotak sepatu. Silica gel yang digunakan butirannya lebih halus, mirip butiran gula. Untuk silica gel ini sendiri, harga silicanya tergolong mahal dan susah dicari di Indonesia. Magnolia  menjual silica gel ini dengan harga IDR 500.000,- per kilogram nya.

Untuk mengeringkan bunga dengan bantuan silica gel ini, kita memerlukan container / kotak yang kedap air dan kedap udara (pakai kotak lock and lock juga bisa) dan memastikan semua bagian bunga yang ingin dikeringkan tertutup dengan silica gel, lalu ditutup rapat, dan biarkan selama 2 minggu atau lebih supaya bunganya benar-benar kering.

image asli dari http://www.abrideonabudget.com/

3. Dengan teknik press
Untuk teknik press ini sebenarnya sudah ada mesin pressnya sendiri, namun kalau mau coba versi hematnya, bisa dengan diselipkan antara kertas, dan ditimpa dengan buku tebal. Biarkan selama 2-3 minggu. Poin minus dari teknik ini, kita tidak mengetahui hasil akhir bunganya akan seperti apa

image dari http://wedding.allwomenstalk.com/

4. Dengan obat khusus
Magnolia menggunakan obat khusus untuk mengeringkan bunga. Makanya hasil bunga kering di Magnolia bisa berbeda dengan bunga kering yang berada di pasaran. Bunga di Magnolia bunga keringnya warnanya masih stay, enggak cokelat smua.  Dan untuk masing-masing bunga, obat yang digunakan berbeda, dan karena waktu workshopnya terbatas, jadi soal obat ini belum bisa dibahas lebih lanjut.

buket bunga kering dari Magnolia. image dari ig magnolia_bouquet
buket bunga kering dari Magnolia. image dari ig magnolia_bouquet
Yang didapat dari workshop
Di workshop ini aku dapatin 2 kartu, jadi bisa untuk 2 flower card. Yang satu kertasnya lebih tebal, mirip kertas water color / royal sundance menurutku, dengan tulisan Happy Birthday (ada text lain untuk greetings lainnya). Yang satu lagi pakai art carton yang di print, bisa dicustom sesukamu.

Tips paling penting saat merangkai bunga ini adalah memikirkan warna tema bunga yang ingin dibuat, lalu selebihnya menggunakan selera taste masing-masing saat merangkai bunga. Untuk merekatkan tangkai-tangkai bunganya menggunakan selotip bunga kertas berwarna hijau. Pas disentuh langsung dengan tangan, selotip ini enggak terasa lengket sama sekali, tetapi pas tempelin ini ke tangkai bunga dan sedikit ditekan-tekan, ternyata lem bunga ini berfungsi dengan baik.  ≧◡≦

Hasil karyaku dari workshop Magnolia ini
Mengingat harga jual kartu ucapan Magnolia IDR 100.000,- per card, workshop ini menurut aku worth it banget sih. Bawa pulang 2 kartu custom buatan sendiri (ada kepuasan tersendiri kalau buatan sendiri buat aku daripada beli custom buatan orang lain), bisa nyicipin teh Magnolia yang enak, dapat ilmu, dan bisa poto centil juga di sana

salah satu teh dari bunga di Magnolia
me and my friends
Sesuai namanya, Magnolia Floral Tea House, mereka juga menjual teh dari bunga yang dikeringkan. Per tea bag nya dijual IDR 15.000,-. Memang mahal untuk teh, tapi tehnya enak banget. Mereka juga jual bunga kering di sana buat kamu yang mau coba buat bikin bunga kering kamu sendiri di rumah. Tempat ini sangat recommended buat penggemar teh dan bunga.

Buat yang tertarik buat beli teh / bouquet bunga kering / ikut workshop / beli gift bunga lainnya, bisa cek lebih lengkapnya di:
website: http://magnoliadriedflower.com/
Location: Ruko Sentra Gading SG 2 No 5, Jalan Kelapa Gading Selatan Raya, Pakulonan Barat, Kelapa Dua. (komplek ruko dekat Summarecon Mal Serpong)

Disclaimer:
All my opinion above are based on my personal experience.
April 03, 2018 No komentar
Newer Posts
Older Posts

About me

About Me


Hello, my name is Wenda and welcome to my blog! I started my blog for sharing my opinion about beauty, food, and lifestyle.

Collaboration and business inquiries, send email to: fransiskawenda@gmail.com

Follow Me

Labels

beauty food indonesia indonesian brand korean brand lifestyle philippines

recent posts

Total Tayangan Halaman

Blogger Templates Created with by ThemeXpose